JAKARTA - Banyak yang tidak tahu bahwa di Indonesia
ada sebuah cabang olahraga yang membuat Indonesia terkenal di dunia
Internasional. Bukan sepakbola, bukan pula Bulutangkis, namun hal itu
diukir oleh Bridge yang merupakan olahraga dengan menggunakan media
kartu.
Menurut penuturan Rustam Effendy yang merupakan ketua Binpres PB GABSI,
Organisasi Bridge di Indonesia sendiri sudah hadir sejak lama,
didirikan 12 Desember 1953 oleh Willy Th. Roring. Mantan perwira TNI AL
tersebut bersama sejumlah rekannya sepakat untuk mendirikan organisasi
olahraga Bridge yang bernama Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI).
“Bridge itu olahraga otak, mengandalkan kecerdasan pemikiran. Namun
berbeda dengan catur, olahraga ini bukanlah permainan individu
melainkan permainan tim karena dimainkan oleh dua orang sebagai satu
tim,” ujar Rustam ketika ditemui di kantor sekretariat PB GABSI, SUGBK,
Senin (5/7/2011).
Prestasi yang diukir dari Bridge itu sendiri sangatlah banyak, dengan
berkali-kali menjadi juara di tingkat ASEAN dan Internasional. Rustam
sendiri berpendapat hal inilah yang membuat Indonesia disegani di
kancah olahraga Bridge.
Bridge nantinya akan menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan di
kancah SEA Games XXVI November nanti. Yang mengejutkan adalah ternyata
SEA Games tersebut merupakan kali pertama olahraga ini diturunkan di
ajang pentas olahraga multievent. Walau sempat terancam batal
diturunkan namun Rustam pun memastikan kepastian diturunkannya Bridge
karena semua persyaratan sudah terpenuhi.
“Persyaratan minimal harus peserta dari luar negeri itu ada 3 negara,
tetapi kami bisa pastikan karena kami sudah lobi dengan Singapura,
Malaysia, Thailand dan Filipina yang sudah pasti ikut. Minimal bersama
tuan rumah ada lima negara, dan itu sudah kita pastikan ada. Kita sudah
lobi mereka dan mereka sudah pasti hadir,” paparnya dengan yakin.
Rustam pun menjabarkan bahwa soal lawan terberat itu diukur berdasarkan
permainan dan jenisnya. Contohnya untuk permainan Open Team, Singapura
menjadi negara yang patut diwaspadai. Indonesia sendiri akan
memberangkatkan 18 pemain di SEA Games nanti, dan akan bertarung di
sembilan nomor yang di pertandingkan.
“Kita Optimistis. Dari sembilan nomor yang dipertandingkan, lima di
antaranya kami targetkan menang dan meraih emas,” pungkasnya.
Bridge bukan hanya sekedar permainan kartu dan dimainkan untuk mengisi
waktu luang. Olahraga Bridge adalah olahraga adu kecerdasan dan kini
siap mengharumkan nama bangsa dengan mengukir prestasi di SEA GAMES
XXVI mendatang.
(seb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar